Rabu, 08 Februari 2023
IJS Sulbar Peringati Hari Pers Nasional dengan Dialog Public dan Pelatihan Jurnalis
Rabu, 01 Februari 2023
Kapolres Mamuju Tengah Pimpinan Anev Bhabinkamtibmas,ini Arahannya
Senin, 30 Januari 2023
Pemkab Mamuju Teken MoU Distribusi Beras ASN Dengan Perum Bulog
-Bupati Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi teken Nota Kesepahaman atau MoU distribusi beras ASN dengan Perum Bulog, Selasa (31/1/2023).
Kerjasama antara Perum Bulog dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju perihal distribusi tunjangan beras ASN memasuki tahun ketiga.
“Alhamdulillah sampai tahun 2023 kita masih konsisten mensupport penyerapan hasil pertanian di Kabupaten Mamuju bisa diserap dan dinikmati oleh masyarakat Mamuju, dengan adanya kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Mamuju dengan Perum Bulog, dalam hal ini pengadaan beras ASN, kita bisa menikmati hasil kerja keras petani lokal kita, tidak lagi dari luar Mamuju,” kata Bupati.
Tentu hal ini akan memberi dampak positif bagi petani lokal Mamuju, sebab lanjutnya dengan demikian harga beras yang mereka hasilkan akan bisa bersaing sebab penyerapannya terarah.
Ini bagian dari komitmen Pemerintah Mamuju untuk mensupport petani lokal dari hulu sampai ke hilir.
“Saya berharap dengan adanya MoU ini, kita semua bisa mendukung program ini. Semua Kepala OPD akan didata, siapa yang mengorder beras Bulog dan siapa yang tidak,” papar Bupati Mamuju dalam sambutannya.
Sementara itu, pihak Perum Bulog yang diwakili Jamaluddin mengungkapkan, Perum Bulog memiliki penugasan dalam hal penyerapan atau pengadaan beras dari petani, juga harus memastikan pengamanan harga untuk konsumen.
“Sesuai amanah pemerintah peraturan no 48 tahun 2016. Dengan adanya MoU ini, Perum Bulog bisa membantu dalam penyerapan beras premium lokal Kabupaten Mamuju, beras terbaik yang akan kita distribusikan untuk ASN di Pemkab Mamuju,” ungkapnya.
Lantik Pejabat Struktural Eselon II, III Dan IV, Wabup Sampaikan Pesan Ini
Wakil Bupati Kabupaten Mamuju Tengah, H. Muh. Amin Jasa secara resmi melantik pejabat struktural eselon II, III dan eselon IV, lingkup Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah, Selasa (31/1/2023).
Pelantikan yang berlangsung di aula kantor bupati Mamuju Sutinah tersebut dihadiri oleh Sekda Mateng, DR. H. Askary Anwar, Kepala BKPSDM, DR Ishaq Yunus dan pejabat eselon II, III dan eselon IV yang dilantik.
Dalam sambutannya, Amin Jasa menyampaikan, pergeseran jabatan adalah suatu hal yang lumrah dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Mutasi kali ini adalah pelaksanaan dari Peraturan Daerah no 1 tahun 2022 tentang perubahan atas peraturan daerah Kabupaten Mamuju Tengah nomor 7 tahun 2016, tentang pembentukan perangkat daerah.
“Sebagai dampak dari Perda tersebut, beberapa perangkat daerah mengalami perampingan dan perubahan tipologi, diantaranya Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah dari tipe A menjadi tipe C, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga dari tipe A menjadi tipe B, Dinas PTSP dan Penanaman Modal dari Tipe A menjadi tipe C yang disebabkan sebagian urusan pemerintahan digabung pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan,” kata Amin Jasa.
Dampak lain lanjutnya, adanya penggabungan perangkat daerah Dinas Ketahanan Pangan yang semula berdiri sendiri, digabung dengan Dinas Pertanian. Kantor Kesbang Pol yang semula eselon III-A ditingkatkan menjadi setara eselon II-B.
“Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat struktural eselon II, III, dan IV lingkup Pemkab Mamuju Tengah, dimaksudkan untuk mengukuhkan kembali pejabat yang telah defenitif dan mengisi beberapa job jabatan eselon III yang lowong, akibat adanya pemekaran kelembagaan dan beberapa PNS yang menduduki jabatan tersebut memasuki batas usia pensiun, disamping itu agar terjadi penyegaran dari tempat tugas yang lama ketempat tugas yang baru,” ungkapnya.
Wabup Mateng berharap kepada yang baru dilantik dan diambil sumpahnya agar melakukan langkah-langkah sebagai berikut.
Tingkatan koordinasi dalam menjalankan tugas pokok sehingga terbangun sinergitas antara seluruh SKPD dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, baik koordinasi secara horizontal, vertikal, maupun koordinasi secara diagonal.
Wujudkan budaya disiplin dalam organisasi melalui pemberian punisment (hukuman) kepada staf yang malas dan reward kepada staf yang disiplin, berprestasi. Jangan melakukan pembiaran kepada staf yang melakukan pelanggaran disiplin, hanya karena dengan mempertimbangkan aspek perasaan dan kasian kepada ASN, tindak sesuai peraturan pemerintah nomor 94 tahun 2021 tentang disiplin.
Dalam menjalankan tugas agar berorientasi pada pencapaian target indikator kinerja yang telah ditetapkan.
Tumbuhkan kerjasama yang baik antara seluruh pegawai pegawai yang ada dalam SKPD yang dipimpin.
Jumat, 27 Januari 2023
Buka Mukerda III Wahda Islamiyah, Arsal : Jadikan Perbedaan Sebagai Perekat Dan Pemersatu Umat Beragama
-Ketua DPRD Kabupaten Mamuju Tengah, DR. H. Arsal Aras membuka Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) III DPD Wahdah Islamiyah Kabupaten Mamuju Tengah, Sabtu (28/1/2023).
Mukerda Wahdah Islamiyah Mateng berlangsung di aula Kantor Bupati Mamuju Tengah tersebut mengangkat tema, “mengokohkan soliditas dan semangat kolaborasi dalam menghadapi persoalan umat dan bangsa”.
Arsal Aras saat membuka acara tersebut mengajak anggota Wahdah Islamiyah tetap konsisten dalam pengembangan syariat Islam di Kabupaten Mamuju Tengah.
Arsal juga menyambut baik hadirnya Wahdah Islamiyah di Kabupaten Mamuju Tengah, sebagai salah satu mitra pemerintah dalam hal keumatan.
“Wahdah Islamiyah harus tetap mengambil peran dalam pengembangan syariat Islam di Mamuju Tengah. Alhamdulillah, peran yang selama ini ditunjukkan oleh wahdah islamiyah, ketika misalnya pemerintah tidak bisa hadir pada kegiatan sunatan massal di pelosok, ternyata Wahdah Islamiyah sudah hadir disana,” tutur Arsal.
Dia juga mengajak peserta Mukerda turut serta menjaga suasana tetap kondusif, dan menjadikan perbedaan sebagai perekat dan pemersatu antar umat beragama.
“Ketika terjadi perbedaan, kita dapat saling mengisi dan tidak menjadi konflik sosial dalam masyarakat,” kata Arsal.
Senada dengan Ketua DPRD, Kepala Kemenag Mamuju Tengah, H. Muliadi Rasyid menyampaikan bahwa, di tahun ketiga Wahdah Islamiyah hadir di Kabupaten Mamuju Tengah, semoga semakin matang dan kuat dalam menyampaikan dakwah dan mampu bersinergi dengan pemerintah dalam penyelesaian permasalahan umat.
“Kami sadar betul, upaya pemerintah khususnya Ketua DPRD kabupaten Mamuju Tengah cukup aktif menyelesaikan masalah yang terjadi di masyarakat,” kata H. Muliadi.
Olehnya itu, Muliadi mengajak peserta Mukerda untuk senantiasa menjaga suasana agar tetap kondusif, dan saling menghargai setiap perbedaan yang terjadi ditengah-tengah masyarakat.